SELA (KEKASIHKU
Oleh Agung Budi Raharjö
Setetes Embun Lukisan Anggunmu..
Menyejukkan hati ini..
Ketika pertama melihat parasmu..
Dan indahnya rambut panjang itu..
Seketika Engkau Lepaskan Auramu..
Memikat jiwa yang telah lama mati..
Membuat gairah ini kembali hidup..
Inginku memilikimu seutuhnya..
Sampai Engkau Lumpuhkan Aku..
Hati ini benar-benar tak bisa pindah..
Tetap untuk satu,yaitu kamu..
Dan aku terlanjur mencintaimu..
Saat Engkau Lukisan Asmaramu..
Begitu menusuk di kalbu..
Terlalu dalam duri mawarmu tertancap..
Hingga aku tak bisa melepaskannya..
Sekarang Engkau Luapkan Amarahmu..
Hanya karena kesalahpahaman..
Ku akui itu semua salahku..
Tolong maafkan aku sayang..
Sekarang Engkau Lupakan Aku..
Dalam diammu aku semakin sakit..
Batin ini tersiksa tanpa ada kamu..
Semua keindahan itu telah sirna..
Sakitnya Engkau Lukai Aku..
Teramat perih hati ini..
Mawar yang kau tanamkan..
Kini telah tumbuh menjadi duri..
Saatnya Engkau Lepaskan Aku..
Aku sudah menyerah meyakinkanmu..
Biarlah kesendirian menjadi teman..
Ketahuilah,aku tetap mencintaimu Sela..