BUKAN LAGI TUAN CANDA
Oleh Farah Fadhiani
Tuan canda tak lagi dapat disebut tuan canda
Candanya yang dahulu menyejukkan,
Kini tlah berubah haluan menjadi menyakitkan
Karena ia telah berani bercanda dengan rasa
Tak ada lagi Tuan Canda
Bagiku Tuan Canda telah tiada
Bukan Lagi Tuan Canda
Adanya hanya Tuan yang suka bercanda
Hujan kecil sudah terluka
Gadis receh ini membeku sudah
Harapannya pupus bersama kelabu yang menggumpal
Ah.. kemana perginya biru yang menyejukkan?
Tuan Canda tak lagi pengobat asa
Ia hanya sebagai pelebur rasa
Pecundang labil yang mengenaskan
Terhempas ke jurang dendam yang mengobar asa
Ah tuan..
Kenapa kau lakukan?
Hujan kecil tak dapat lagi jadi hujan
Ia hanya genangan
Tuan..
Aku benci..
Ketika kalbu kau sakiti
Di bawah gemerlapnya mentari
Ah tuan..
Aku benci..
Benci..
Benci..
Tapi..
Aku tetap mencintai
Karena yang memilihmu bukan patik
Tapi hati..
Hujan kecil yang menangis,
FFadhiani