KETIKA DI RUMAH NENEK
Oleh Zurlisah Salwa Hayati
Hari ini aku baru sampai di rumah nenek
Langsung sang Nenek memberiku inspirasi untuk menulis tentangnya
Nenekku sudah sangat lemah, badannya kurus, dan makan sanggupnya sedikit
Tapi nenekku masih hobi minum teh
Kalau bikin maunya tua, iya harus tua !
Gulanya pun sudah bukan gula biasa
Ah nenekku.... meski sudah begitu
aku selalu mendapat inspirasi darinya
Nenekku masih semangat sekali beribadah
Puasa Ramadhan tak pernah ingin ketinggalan
Ngajinya pun masih semangat meski tak begitu fasih mengucapkannya
Oh nenekku.... aku sekali saat didongengkan tentang masa penjajahan
Ia merasakan saat sedang sekolah, tiba - tiba ada tembak - tembak
Makanya beliau jadi tak dapat bersekolah lagi
Yang buat aku heran pada cerita zaman penjajahan
kata nenek : "Dulu awalnya orang Belanda baik - baik, suka beli susu sama Ibu"
Karna dulu nenek punya sapi dan susunya biasa dibeli orang - orang Belanda
Tapi kini sudah berubah, Bangsa kita tak lagi dijajah, Nek
Makanya, aku suka sekali menggodai nenekku
dengan teriak di hadapannya : "Merdeka ! Merdeka !"
Nenekku latah, lalu mengikuti ucapanku
Nenekku sedikit marah karna gemas dengan kebiasaanku
Lalu aku bertanya kepadanya : "Udah merdeka belom, Nek ?"
Nenekku jawab : "Udah merdeka sekarang...."
Lalu aku tertawa