CINTAKU BUKAN UNTUK DIPERMAINKAN
Oleh Fatih Irhamni Tyas Nurbudi
Telah lama bertemumu
Tak pernah ada perasaan ini
Sekian lamaku mengenalmu
Tak pernah kurasa sesakit ini
Cinta...
Jangan kau datangkan lagi
Jika cinta itu dilekatkan kediri ini,
Lelah pikir tuk mengenalmu kembali
Sayang...
Kumohon jangan hantui diriku
Kutak ingin merasakan,
Indahnya kepahitan
Bersinarnya kecemburuan.
Kini ...
Semuanya hitam, buram, kesat, dan kasar
Disaatku mengenalmu.
Sekalipun kumerasakan cinta dulu,
Pasti tak ada yang ku kenal
Sekalipun ku mengungkapkannya
Tak seorangpun memberi sanggahan
Cukup !! kau campur aduk perasaanku
Kaupun tau
Sakitnya dipermainkan
Dan ku tau
kau takkan peduli
Meski kau mengetahui ledakan hati ini
Lalu berbicara dengan bulan yang tak bersinar
Dan meneruskan perjalanan yang tak berpenerang
Pasti kau tau hancurnya hatiku
Kau tak buta!
Tetapi mengapa kau tak berusaha mengatasinya ?
Mengapa kau tak berusaha mengindahkannya ?
Dan mengapa kau tak berusaha mempertahankannya ?
Disaat kau tau hatiku terkeping
Disaat kau tau hatiku terbelah
Bahkan disaat badai mengguyur tubuhku
Bermandikan debu dan angin
Berdiam diri dipusaran air
Disitu aku baru tau kau hanya bermain dadu untuk cintaku.