UNTUK AYAH
Oleh Solihin Andalan
Terdiam membisu seraya tertunduk kaku,.
Saat dimana kenyataan datang menghampiriku,
Seolah tak ku percaya,
Seolah tak nyata
Ini hari terakhir kita
Hari yg dimana aku melihatmu
Hari yg dimana akan membatasi pandanganku terhadapmu
Bahkan
Takan ku temukan lagi senyum dari raut wajahmu itu,
Takan ku lihat lagi bayanganmu
Dan bahkan takan ku dengar lagi
Engkau memanggil namaku, memarahiku, menasehatiku
Dan bercerita tentang masa seraya tertawa bersama
Ayah...
Saat ini aku sangat merindukanmu,
Rindu akan semua tentang dirimu,.
Ayah...
Aku gak tahu kapan bisa ketemu lagi
Dan apakah mungkin bisa ketemu lagi
Yang aku tahu hanya ini sebuah pertemuan,.
Kapan aku bisa melihatmu lagi,
Memanggilmu ayah untuk yg sekian kali
Memelukmu seperti waktu ku kecil dulu,.
Aku merindukanmu
Lihat aku yah,.
Lihatla langkahku
Lihatlah aku menangis karna ku sangat merindukanmu,.
Tuhan,...
Sebenarnya aku ingin engkau tahu,
Aku masih membutuhkannya,
Tapi
Batas waktu menyadarkanku,
Yang menyatakan
Disetiap pertemuan pasti ada perpisahan
Bahagia pasty ada duka.
Untumu aku goreskan kata hati ini ayah
