SINGKAT MAKNAI LUKA
Oleh Abba Tambila Kaissi
Andai bisa...
Kugugah hatimu.
Sejenak selami kisah Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk.
Kala Zainuddin coba gapai kasih.
Kutenggelam dan bukannya dikau.
Kasih...
Jiwaku hampa hingga tak beda membuka dan menutup mata.
Jika malam ini kutikkan airmata Zainuddinmu.
Adakah sisianmu ada untukku sejenak?
Meski singkat maknai luka.
Kenapa kau tak menahan langkahku?
Kala lambaian tangan tuk lebih muda berlalu terucap dibibirmu.
Tega.
Sementara kau melihat tetesan air mata itu.
Basahi ujung kakiku di stasiun itu.
Kasih...
Adakah engkau merasai?
Singkat maknai luka?