TERSENYUMLAH
Oleh Azizah Mawardianti
Kala mentari menyingsing di ufuk timur
Saat itu aku bergegas maju, melangkah dengan pasti.
Ku pastikan hatiku baik-baik saja.
Namun, ternyata ada celah disana yang aku pun tak tau pasti kenapa hal itu harus terjadi.
Ku pandangi mentari itu.
Dalam maya, ia seperti tersenyum.
Ya... Mentari itu tersenyum kepadaku.
Seakan ia memberikanku kehangatan cinta.
Angin sepoi berbisik lirih ""usah kau bersedih wahai diri. Ingatlah Allah dan letakkan Ia dalam hati""
Ahh...
Aku tertunduk rapuh, banyaknya nikmat yang telah Dia beri.
Namun, tak sedikit yang ku abaikan.
Aku tetap berjalan meski tertatih.
Tetap tersenyum meski terluka.
Karena ku yakin Allah kan tetap bersamaku di setiap langkahku.