RASA INIOleh Alib Intan Nurjannah
Aku ingin menyapamu sekali lagi,
seperti kemarin,dan kemarin lalu..
Mungkin tak mungkin lagi,
Karna kau telah menyebrang jauh,
Jangankan menyentuh tanganmu,
menjangkau bayanganmu pun aku tak mampu.
Membingkis pucat sendu bersama sepi,
terbawa alunan hening,
jatuh melayangkan lamunan panjang tak berbentuk..
Mengais-ngais sisa" mimpi sebelumnya,
hanya ada duka yang terlintas,
merajai pekat bersama mimpi buruk.
Hatiku telah tumbang,
hatiku tersentak jatuh..
tiada tersisa terang bagi duniaku,
masih gelap..
dan masih pucat..
Airmataku kembali menetes,
satu,dua,tiga dan seterusnya..
menitik bersama rasa ini..
Rasa ini rindu!
rindu dan rindu!!!
namun kini, bercampur lara..
betapa kuat keteguhanku sepanjang do'a,
hanya tercampakkan dengan kesia-siaan semata.
tak adil..
rasa ini tak adil..
Aku percaya dan tak mampu menerka
aku meyakini hingga tak pedulikan suara-suara lain berteriak,
aku teguh sampai daun-daun hatiku hilang,
seberapa aku bisa melangkahkan kekuatanku
atas ketiadaan sebuah kelemahan,
karna bersamamu aku ada..
dan kini,
hanya ada sepenggal mimpi buruk
dan tiada tersisa airmata ku akan terhenti dengan cepat,
masih mengalir,,
tanpa henti..
Rasa ini Rindu,,
Rasa ini Rindu,,
Bersama lara..