KEBENCIAN
Oleh Viriana
Kebencian mengaliri darahnya
Melekat di dagingnya
Kebencian yang berat dipondong
Di bahunya
Benci yang dirasa,
Tlah berbilang dasawarsa
Menetes di tiap butir peluh
Mencumbu di waktu senggangnya
Diuntainya kebencian,
Dironce dalam hatinya
Uang berada di kegelapan
Menghias abadi sepanjang nafas bersemayam
Tak sanggup lagi lepaskan
Warnai tiap kata dan perbuatan
Karena hatinya yang terluka
Tak pernah memaafkan
Surabaya, 11 juli 2017