HENING
Oleh Nabila Kusuma Winahyu
Kini
Kurasa semua telah usai
Semua telah berlalu
Berlalu diterkam waktu
Tapi sebenarnya tidak untukku
Semua tetap sama
Sama di mataku
Aku pun justru ingin memulainya
Kembali
Kau tetap sama di mataku
Semua ada dalam bayang bayang semu
Entahlah
Jika cinta tak mengenal kata adil
Jika cinta tak mengenal rupa yang menawan
Maka dari kisah ini aku dapat memahaminya
Atau pun mengakhirinya
Saat kau menatap nya
Mengakhiri rasamu untukku
Saat tak ada namaku lagi di hatimu
Tahukah engkau ?
Aku masih menunggumu disini
Saat ini aku masih mengharapkanmu
Sungguh mengharapkanmu
Hatiku memang telah berlubang
Namun kau tetap menjadi satu satunya teristimewa bagiku
Maaf, Maaf, Maaf
Aku juga tak tahu mengapa semua terjadi
Biarlah
Hening
Kau tak perlu tahu
Aku telah memendam perasaanku kuat kuat
Dan dalam untukmu
Kau tahu ?
Bagaimana aku menitikkan air mata saat berpaling muka
Saat aku jauh darimu
Setelah aku terpaksa tersenyum
Aku berpura pura bahagia di depanmu
Dan
Kau tak perlu tahu
Alasanku menjauhimu selama ini
Hingga kau mengira ada benci dalam diriku untukmu
Kau salah menduga,
Salah
Justru itu aku terlalu cinta
Aku tak sanggup menerima kenyataan ini
Kisah kita hanya tinggal kenangan
Bahkan telah terhapus dalam memorimu
Ya aku tak sanggup melihatnya
Bahwa kau memilihnya
Sekali lagi aku mohon maaf
Aku memilih menjauhi dirimu
Aku ingin bisa melupakam memori kita
Untuk saat ini
Bahagialah bersamanya
Cukup doa sebagai penyapanya
Sampai kumampu tersenyum tulus saat kau bersamanya
Ya dia yang jadi pilihan hatimu
Salam bahagia selalu, dariku untukmu
Semoga kau bahagia dengannya
