KAU TAU HARI INI?
Oleh Gilar Kurniawan
Perjalanan mencari keheningan mungkin telah lama
Dan pernah disuatu senja , aku melihat kau duduk disana
Sendiri. Atau mungkin kau bersamanya hingga menuju gelap tiba
Entahlah,
Kau tau hari ini?
Tepat setelah lilin-lilin itu dinyalakan
Bersama alunan gitar
Kau melebur bersama sebuah harapan
Menyisakan abu keinginan,
Untuk tetap pergi atau bertahan
Ya, kemarilah cinta
Jika hari ini kita berpisah,
Apakah binar mata itu akan tetap berseri layaknya
Edelweis dipagi hari?
Dan mungkin , jika kita memang benar benar berpisah
Sambutlah hari haru penuh rindu
Dekaplah bayang bayang semu itu
Lalu , temukanlah aku dalam kalimat
Yang pernah kurangkai dalam puisi cinta
Sebenarnya aku,
Ingin menjadi teman hidupmu,
Serta menjaga malam-malam mu,
Melagukan rindu yang tersedu
Dan , menggenggam tanganmu hingga ujung waktu
Sudahlah , mungkin saat ini
Sekarang , detik ini
Di setiap kata yang pernah kau nikmati
Aku tenggelam dalam lautan tanpa tepi
Namun ,
Apalah daya seorang hamba.
Hanya bisa menunggu dan berharap perhelatan takdir memilihmu untuk menjadi masa depanku
Saat ini , mungkin rasa ini akan kutanam sendiri
Walau sedikit layu.
Aku percaya , bunga itu akan bermekaran.
Pada musimnya
