RINDU IGA
Oleh Endro Zatmiko
Rindu adalah gambaran ketidakwarasan yang nyata
Ketika seseorang datang memenuhi seluruh pikiranmu, kemudian hilang menyisakan hampa
Ku rasakan sekelilingku adalah senyap yang bisu, jadi bagaimana mereka menjawabnya
Pertanyaan dari sebuah jiwa yang telah kehilangan tuannya
Dalam ruang rindu aku menerka, mengumbar imajinasi liar tanpa logika
Apakah rindu ini berbalas sama? atau hanya rindu sepihak yang kian menggila
Dalam ruang lain kamu juga bertanya, pada dinding pembatas bernama beda
"Apakah rindunya benar ada? atau hanya keragu-raguan yang coba dia kalahkan"
Kita sudah cukup dekat untuk saling merasa hangat
Tapi selalu ada dingin ketidakjujuran kita yang terus melekat
Kita telah cukup paham cara untuk menyembunyikan
Sayatan luka dari dia yang bernama kerinduan