DI PECINAAN BUKITTINGGI
Oleh Winartadani
Subuh ini embun turun
Menambah dinginnya Pecinaan
Mengeluarkan pesona Jembatan Limpapeh
Basah jalanan
Mungkin kau masih lelap di tempat yang kita sebut rumah
Sedang dingin merambah kulitku
Mataku sayu
Langkahku gontai
Badanku lusuh
Rambutku urakan
Otakku lelah
Hatiku sedih
Haruskah aku pulang ?
Sekarang aku hanya ingin terkurung di luar
Bersama kawanku, rokokku, dan sesalku
Aku hanya pengecut konyol
Yang bahkan tak berani menghadapmu
Biarkan aku satu momen lebih lama di Pecinaan ini