BILA NANTI IZRAIL MELAMARKU
Oleh Galluh
Tuhan, kami tak pernah tau kapan tiba waktu itu.
Bila saja dapat kami minta, tunggulah hingga tugas kami selesai di dunia...
Bila nanti Izrail melamarku..
Ingin kami bawa orang-orang tercinta, juga sanak saudara.
Tapi apalah daya, raga tlah terambil rohnya.
Bila nanti Izrail melamarku..
Dapatkah kami bernegosiasi tanpa emosi?
Dapatkah kami terima seserahan yang menjadi kejutan?
Dapatkah kami tentukan tanggal juga bulan?
Bila hari ini kami masih menjadi penzina, sudikah kiranya Kau ampuni sepenuh cinta?
Kami miliki syahwat yang melekat, juga nafsu yang tak menentu, karena itu pegangi kami selalu.
Bila hari ini kami masih menjadi pendosa, sudikah kiranya Kau tuntun kami dengan seksama?
Agar tak terlampau jauh, juga salah tempat berlabuh.
Bila hari ini kami belum dapat menjaga lisan dan perbuatan, sudikah kiranya Kau ajari kami perlahan?
Agar menjadi sopan, juga layak disebut panutan.
Bila hari ini kami lalai dalam shalat, sudikah kiranya Kau angkat kami dengan cepat?
Agar ketika adzan berkumandang, kami bergegas dengan tandang.
Bila hari ini pakaian kami kurang bahan, sudikah kiranya Kau berikan pertolongan?
Agar tak kami dapati keputusan berupa kain kafan.
Bila nanti Izrail melamarku..
Semoga telah ku persiapkan amal kebaikan, sehingga ku dapat lambaikan senyum perpisahan tanpa beban:(