TENTANG MASA DEPAN
Oleh Ridwan N
Tirai itu ku buka
Dibelakang jendela ku intip beranda rumah kita
Segelas kopi, sepiring sandwich juga rekah senyummu memanjakanku pagi itu
Berapa lama aku harus menunggu momen itu? Aku bicara pada angan
Diam dalam khayal
Senyum tak henti-hentinya ku sunggingkan
Sudah tak sabar rasanya
Memelukmu dari belakang dengan kerlap-kerlip lampu kota sejauh mata memandang
Atau sejuk dedaunan disekitar pegunungan.