RINDUKU
Oleh Briliana Dwiky Pangestu
Aku sedang menindak lanjuti rindu
Tapi entahlah rasa takut kehilanganmu juga ikut bertindak
Air mata ini pecah saat semua tentangmu mengusik lamunanku
Tapi sepertinya rindu ini jatuh pada seseorang yang abai atau bahkan pura-pura abai
Jadi aku harus tega menikam perasaan ini sendiri
Daripada tak bermakna, lebih baik air mata ini ku telan lagi
Biar habis tanpa sisa, daripada bulir yang terlepas hanya menjadi ampas
Daripada rindu yang ku punya hanya jadi wacana,
lebih baik dia mati saja bersama angan yang ada
Jika kehadiranya hanya sia-sia tak berguna
Dan aku menerima kekalahanku disetiap detik tanpa kabarmu