PENANTIAN TERKEKANG OLEH KEADAAN
Oleh Anggita Gian Sahala
Tuhan ...
Kirimkan ceritaku
Sampaikan cintaku
Kepadanya di sepanjang jalan senja itu
Jangan engkau perlihatkan tetesan air mataku
Air mata yang tlah ia buat untukku
Air mata yang seharusnya tak ada kala itu
Air mata yang akhirnya jatuh
Membasahi pipi keriput
Tuhan...
Andai aku berdoa kepadamu
Atas kemudahan pertemuan ini
Andai ku lebih berani berkungjung
Menghampirimu diujung desaku
Akan ku sampaikan kepadamu
Betapa bahagianya aku
Betapa aku menanti kunjunganmu
Menepis jarak ribuan kilo
Dan aku merasa seperti burung dalam sangkar
Yang terlalu bingung mencari jalan keluar
Tak bisa terbang bebas mencari udara segar
Aku ingin keluar
Bebas dalam menghirup udara segar
Aku ingin seperti mereka
Bercerita kepada tanah
Berjalan bersama daun
Terbang di angkasa bersama pesawat
Aku ingin bisa mencari makan dijahatnya dunia
Aku ingin kau yang sudah memberi kisah, menemaniku
Mengeluarkan aku dalam jeratan sesak ini
Agar kau bisa bertamu tanpa ragu
Agar kau bisa membawaku pergi tanpa caci
Dan berkunjung tanpa bingungnya cerita