GERIMIS RINDU
Oleh Elisa Arti Ya Nu
Tetesan gerimis merinai
Ku linangkan rindu di ujung mata
Menari dipelupuk angan
Termenung . . .
Berdiam diri disini
Merana di tengah hampa semesta
Rintikan suara sang hujan
Bernyanyi dengan suaranya yang gemericik
Menyanyikan sebuah lagu yang mengingatkan ku pada sesuatu
Semilir sang dewi angin seakan menyapaku
Berbisik lirih pada hal yang menusuk kalbu
Lembar putih penuh dengan goresan
Menuai kisah dibalik cerita
Ku pandang langit nan gelap
Dibalut sang awan yang menangis
Terlukis bayangan putih abu
Tak terhenti oleh keumuman waktu
Bagai hasrat yang lama tak tertuang
Tersimpan dalam hangat air mata
Menetes dikala terpejam
Resah dirasa menggugah makna
Aku menemukanmu . . .
Diantara rintihan sang kalbu
Tenggelam dalam kubangan pilu
Terkikis derap langkah sang waktu.