TANGISAN SEORANG IBUNDAKU
Oleh Kiky Vhelissa
Apa kabar bunda
Apakah baik-baik saja
Malam kian larut sunyi terus mencurahkan lantunan gerimis
Mengapa ibunda masih terjaga dan berderai penuh tangis...
Ibunda biarlah ananda mengusap air matamu
Ananda ingin melihat senyum manismu
Derai air matamu sungguh menyayat hatiku
Tersenyumlah bunda seperti hari-hari yang lalu..
Bunda mengapa kau terlelap sendiri dalam tidurmu
Dimanakah sebenarnya sosok sejatinya ayahku
Bunda kumohon dengarkanlah aku
Kumohon jawab tangis pinta serta tanyaku...
Ibunda mengapa setiap malam kau bergincu
Berdandan cantik beraroma wangi mengebuh
Sebenarnya dimana dan siapakah ayahku
Mengapa banyak bergantian lelaki sebagai tamu...
Ibunda mengapa kau hanya terdiam pilu
Enggan menjawab satupun tanyaku
Terkadang hanya tangisanlah jawabanmu
Terkadang jua kau jawab dengan nyanyian merdu...
Sunyi beraromakan mewangi
Pahit getir ku tatap pilu sendiri
Entah sebenarnya apa yang telah terjadi
Hingga kau tak perna mendengar tanya diri ini...
Bunda sunyi malam kian larut di warnai bintang..
Mengapa kau masih dijalanan tak kunjung pulang...
Apa yang telah kau lihat bunda dibawa lampu merah
Siapakah sosok pria itu yang didalam mobil mewah
Mengapa kau menangis sembari menggedor kacanya
Menjerit penuh amarah melontarkan cacian lucah...
Bunda kumohon jawab siapa sosok pria itu
Kumohon sekali ini saja jawablah tanyaku
Mengapa kau hanya diam seolah terbungkam
Apa yang membuatmu menangis dan meratap penuh dendam..
Ibunda kini aku tahu siapa gerangan pria itu
Dialah ayahku yang telah meninggalkanmu
Merusak hidupmu dengan tegah memperkosamu
Hingga kau menjadi pelacur dan terpaksah menggugurkan aku...!!!
