PULANGLAH
Oleh Dadan Ramdani
Kopi diatas meja masih terjaga
Hujan diluar jendela masih juga belum reda
Dingin nya menelusuk masuk
hingga memeluk tulang rusuk
Membekukan seisi dada
Menggigilkan seluruh raga
Sungguh...
Aku haus akan pelukmu
Sebab sehancur-hancurnya aku
Adalah tak ada kamu disisiku
Pulanglah...
Aku sudah tak kuat
Menanggung rindu yang kian berkarat
Berharap kepada waktu
Akan datang sebuah temu
Melawan segala rasa khawatir
Hingga bertarung melawan takdir.
(Bandung, 16 Februari 2017)