LUKA
Oleh Engel Laisina
Ada dia
Bukan... Bukan ku harap tak ada dia
Aku merintih, lama...
Dalam hening hanya desis
Temani detak jantung, yang hampir tak berirama
Ku simpan, lama...
Tangis yang pecah
Setiap malamnya
Mengapa aku begini ?
Sedih dan tak punya harap
Ahh... Aku ingat
Ku berlari terlau lama bawa luka yang sama
Aku hidup dengan luka yang banyak nanah
Tak ku buang, tak ku simpan
Tapi jadi rentetan tak tertahan yang tak bisa hilang...
Aku dan luka yang sama....