KEPADA PENYAYAT NEGERI
Oleh Andhika YogaPratama
Ratusan tahun yang lalu,
Hantaman meriam menggebu,
Halilintar bom berderu,
Rintihan rakyat yang pilu
Tapi tiada yang menghiraukan itu
Hari-hari mereka,
Diringi pembantaian manusia
Yang tida punya dosa
Darah,
terus tercucur dari raga
Nyawa,
Rela ia serahkan
Hanya untuk bela Negara
Itu karena kau!
yakau penyayat!
Pemberi derita Rakyat
Pergilah kau penyayat!
Enyalah kau keparat
Sirnalah kau[enghianat
Yang tak sedikit punya adat
Kami tak butuh bantuan,
kami tak mau belas kasihan,
Kami tak suka penghianatan,
Yang kami inginkan
Hanyalah,kemerdekaan