HAWA
Oleh Safri Ibnu Herman
Bernaung kasih dalam harapan
Mengimpikan sejuta mimpi dalam impian
Dicelah-celah waktu benakku terdiam
Kosong, tak berpenghuni
Seperti mati suri
Lahir hasrat dari khayalan
Mengisi kosongnya motivasi kehidupan
Menyerukan nama seseorang
Yang tak bisa ku sebut dengan pasti
Khayalan semakin terbang tinggi
Jauh semakin tak terkendali
Entah akankah ia kembali
Pada dasar kenyataan
Tanganku bergemetar
Hasrat tuk menggenggam jemari hawa
Menatapnya dengan pasti
Dan yakinkan jika akulah adamnya
Dalam jiwa hasrat bergelora
Menerka-nerka siapakah hawanya
Mungkinkah dia atau dia
Impian teriring khayalan
Terus terbang mencari tujuan
Takkan berhenti sampai ia menemukan
Wanita pengabul impian
