DEAR AYAH
Oleh Devi
Disaat ragamu berada dekat bersamaku.
Disaat suaramu dapat selalu ku dengar.
Aku tak pernah memikirkan kau kan pergi,
Tak pernah terfikirkan.
Aku mengabaikanmu, tak memperhatikanmu.
Aku melihatmu bekerja tapi aku tak pernah membantumu.
Ayah..
Mengapa secepat ini?
Apa ayah lihat, aku sekarang diposisimu, menggantikanmu.
Ibu terluka ayah, bukan raganya tapi hatinya.
Maafkan..
Maafkan aku yang dulu mengabaikan hadirmu.
Kini aku sangat kehilanganmu,
Aku merindukanmu.
Apa surga itu begitu indah?
Sehingga ayah pergi dan tak kembali?
Jika iya, apa ayah bahagia?
Aku mencintai ayah, Ibu pun mencintai ayah.
Jika dulu aku mengabaikanmu,
Maka sekarang aku menyesal.
Maafkan putri kecilmu ini ayah..
Aku mencintaimu, sugguh.