KEEGOISANOleh Maharani
Membunuh tega stiap kali rasa itu muncul
kembali..pergi..kembali..hingga pergi dan kembali
entah smpai kapan
sulit..sungguh sulit
Menerjang hitam Menuju putih
Berat ..sungguh berat
berat bukan main..menggapai putih dalam kalutnya jiwa yg mempunyai rasa
Rasa yg kerap kali membuat smua mata tertuju
Bayangkan semua mata tertuju pada satu titik itu..
Titik hitam
Rasanya ingin berkata menyerah saja
tidak ada yg melihat dari sisi putih seorang pun sperti itu rasanya..
Tak ada yg perdulikan..ada memang tapi hanya skedar basa agr tak trlihat basi pd saat itu..
Hmmm batuu memang trlihat keras..dan sprti tidak ada yg boleh mengalahkan kerasnya ..
Batuu..
Yaa batu..
Siapa yg tidk tau kerasnya batu
lagi ..lagi batu
Berfikir keras untk merubah batu itu mnjadi idaman yg sesungguhnya
merubah hitam dgn pesona sejuta anggunnya hati
Yg dijumpai seluruh mata Krna ke anggunannya bukan krna titik hitamnya
Kerap kali berlari hingga menerjang derasnya tikaman badai yg datang..
Seakan tak trima akan dtg nya badai..
suara gemuru pun bersahutan ..
Bagaikan suara batu dihancurkan secara paksa
Pekik terdengar kuat rasanya
berat skali merubah batu hitam itu
Sungguh berat ..
Ya tuhaan sungguh berat
Karna itu berarti aq harus menikam ego ku sendiri di setiap detiknya
Agar smua itu berubah
"Keegoisan"