SERPIHAN HATIOleh Rosania Windia Sari
Mengingatmu bukan hal terbaik bagiku...
Melupakanmu... Itulah pagar rintangan hatiku...
Disaat aku ingin terlelap dalam tidurku...
Tak sengaja ku teringat tentangmu...
Dan meneteslah air mataku...
... Air mata yang melukiskan kebencian dan kerinduan...
Seakan-akan membalikkan arah, bertakjub sebuah kenangan...
Sungguh...
Aku tak mengerti tentang semua...
Andaikan firasat ini boleh untuk bicara...
Boleh untuk mengungkapkan rasa...
Dari dalam lubuk hati kecilku, kan ku ungkapkan...
... Aku sangat merindukan sosok ceriamu, yang masih terbalut asmara bersamanya...
Dan...
Bertabuh sebait lirik lagu ini...
Lagu yang kau persembahkan untukku...
Semakin mempertegas dentang detak jantungku...
Yang ingin semuanya kembali, namun itu hanya khayalan mimpi...