PUISI UNTUK FISIKA
Oleh An-nisa' Nur Ash-shiddiqqyah
Ku genggam kalkulator ilmiah
dengan keringat yang basah
kusangga pusing kepala
dengan kayu meja
Selalu . . .
kepalaku pecah memikirkan
lalu, bagaimana dengan pemain bola?
menggunakan rumus pulakah?
Kutarik garis ke sumbu X
ini Consinus apa Sinus?
pertanyaan sepele . .
tapi otakku berlari kencang
bagai roda MotoGP
Lambang huruf muncul selalu . .
pecahan muncul selalu. . .
menyebabkan otot menegang selalu . . .
darah dengan tekanan meningkat selalu . .
Keringat berlari dari kepala
limabelas meter per sekon kecepatannya
Suara berfrekuensi 50 Hz
dari detak jam dindingpun
merambat sampai jarak 0,001 kilometer
Dan habislah isi pensil mekanik
diameter 0,5 mm
karena gaya gesek 10 N
oleh kertas