BUKU RAPORTOleh Syukur Budiardjo
Setumpuk buku rapor teronggok di meja guru
Isinya angka-angka dan deskripsinya tentu
Sebagai laporan kepada orang tua atau wali
Tentang capaian anaknya baik putra atau putri
Sebentar lagi rapor itu akan dibagikan
Ini barangkali peristiwa mendebarkan
Karena rata-rata mereka hanya melihat angka
Padahal siswa adalah manusia jiwa dan raga
Rapor sesungguhnya adalah pergulatan
Dialog harmonis dengan ilmu pengetahuan
Juga pengembangan pergaulan antarinsan
Serta penggalian berbagai kecerdasan
Belajar itu merupakan sebuah proses
Tak bisa sekali tepuk lalu semua beres
Belajar itu jalannya berliku-liku sekali
Banyak tikungan dan turunan di sana-sini
Anakku, jangan khawatir tentang nilai rapor
Kalian tak perlu merasa seperti diteror
Masa depanmu masih sangat panjang
Bisa kalian pahat dan ukir sejak sekarang
Kalian janganlah menjadi galau
Jika belum tercapai lalu mengacau
Sebaliknya kalian jangan tinggi hati
Jika nilainya memang telah terlampaui
Jika proses belajar telah diikuti dengan baik
Tentu nilai-nilai di buku rapor terlihat menarik
Perkembangan dari hari ke hari yang tercatat
Hingga kalian berhasil semakin melesat
Anakku, percayalah, kalian pemilik masa depan
Yang akan meninggalkan kami penuh kenangan
Kalian semua tentu hebat jika belajar keras
Hingga menjadi insan berkualitas dan berkelas
Cibinong, 15 Desember 2013